Thursday, March 10, 2016

Di balik beberapa warna menarik lipstik Anda, nyata-nyatanya terkandung zat-zat berbahaya.

 dr rochelle skin expert
Di balik beberapa warna menarik lipstik Anda, nyata-nyatanya terkandung zat-zat berbahaya. Berbagai Macam penelitian menunjukkan, perona bibir mengandung logam berat.

Salah satu penelitian, yang dilakukan oleh tim dari University California-Berkeley, Amerika Serikat, mengungkapkan, kandungan logam berat seperti kromium, kadmium, dan mangan lumayan tinggi dan sanggup menyebabkan bahaya kesehatan. dr rochelle skin expert
Di balik warna-warna menarik lipstik Anda, nyatanya terkandung zat-zat berbahaya. Beragam penelitian menunjukkan, perona bibir mengandung logam berat.

Salah satu penelitian, yang dilakukan oleh tim dari University California-Berkeley, Amerika Serikat, mengungkapkan, kandungan logam berat seperti kromium, kadmium, dan mangan cukup tinggi dan mampu menyebabkan bahaya kesehatan.

Para peneliti tersebut meneliti 32 lipstik dan pelembab bibir dari merek-merek ternama. Dari 75 persen produk yang didapati mengandung logam berat, kira kira 30 % mengandung kromium dalam level yang berbahaya apabila lipstik ini diperlukan setiap hari.

Bahaya dari zat-zat tersebut tidak dapat dianggap remeh. Menurut Katharine Hammond, PhD, profesor bagian ilmu kesehatan lingkungan, kadar kadmium yang tinggi dapat disimpan di ginjal dan menyebabkan tak sukses ginjal.

Kadmium tidak hanya bisa ditemukan kepada lipstik, tapi pula makanan. Bahaya zat ini terutama perlu diwaspadai oleh mereka yang menderita diabetes atau sudah mengalami kendala ginjal.

Merek dari produk tersebut memang tidak di sampaikan. Ada dua alasan yang mendasarinya, pertama adalah tidak ada perbedaan yang mencolok dari 32 produk yang diuji tersebut, dan para peneliti tak akan memberi kesan bahwa produk yang tidak duji aman.

selain itu, pada rata rata, produsen kosmetik tak jarang merubah bahan-bahan seandainya mereka mengeluarkan lipstik paling baru.

Penelitian lain yang dilakukan kepada produk kosmetik yang beredar di India pula mengungkapkan faktor serupa. Para peneliti menguji 73 produk kosmetik, termasuk juga serta krim kulit, lipstik, dan pelembab bibir. Mereka menemukan kadar merkuri pada 44 persen krim yang diuji dan kadar kromium terhadap 50 persen lipstik dan nikel pada 43 persen lipstik.

sayangnya, sampai dikala ini belum ada peraturan yang mewajibkan produsen buat menyebutkan kandungan dari kosmetik di labelnya. Padahal, setiap hari para wanita menggunakannya.
Para peneliti tersebut meneliti 32 lipstik dan pelembab bibir dari merek-merek terkenal. Dari 75 persen produk yang diketahui mengandung logam berat, sekitar 30 persen mengandung kromium dalam level yang berbahaya seandainya lipstik ini dipakai setiap hari.

Bahaya dari zat-zat tersebut tidak bisa dianggap remeh. Menurut Katharine Hammond, PhD, profesor sektor ilmu kesehatan lingkungan, kadar kadmium yang tinggi dapat disimpan di ginjal dan menyebabkan gagal ginjal.

Kadmium tidak hanya bisa ditemukan kepada lipstik, tetapi serta makanan. Bahaya zat ini terutama perlu diwaspadai oleh mereka yang menderita diabetes atau sudah mengalami ganjalan ginjal.

Merk dari produk tersebut benar-benar lah tidak diungkapkan. Ada dua alasan yang mendasarinya, pertama merupakan tidak ada perbedaan yang mencolok dari 32 produk yang diuji tersebut, dan para peneliti tidak ingin memberi kesan bahwa produk yang tidak duji aman.

di luar itu, terhadap rata rata, produsen kosmetik tak jarang ganti bahan-bahan kalau mereka mengeluarkan lipstik terkini.

Penelitian lain yang dilakukan kepada produk kosmetik yang beredar di India juga mengungkapkan aspek serupa. Para peneliti menguji 73 produk kosmetik, termasuk juga serta krim kulit, lipstik, dan pelembab bibir. Mereka menemukan kadar merkuri pada 44 prosen krim yang diuji dan kadar kromium pada 50 persen lipstik dan nikel pada 43 % lipstik.
Di balik macam-macam warna menarik lipstik Anda, ternyata terkandung zat-zat berbahaya. Bermacam Macam penelitian menunjukkan, perona bibir mengandung logam berat.

Salah satu penelitian, yang dilakukan oleh tim dari University California-Berkeley, Amerika Serikat, mengungkapkan, kandungan logam berat seperti kromium, kadmium, dan mangan lumayan tinggi dan sanggup menyebabkan bahaya kesehatan.

Para peneliti tersebut meneliti 32 lipstik dan pelembab bibir dari merek-merek terkenal. Dari 75 prosen produk yang diketahui mengandung logam berat, sekitar 30 persen mengandung kromium dalam level yang berbahaya apabila lipstik ini difungsikan setiap hari.

Bahaya dari zat-zat tersebut tidak bakal dianggap remeh. Menurut Katharine Hammond, PhD, profesor sektor ilmu kesehatan lingkungan, kadar kadmium yang tinggi akan disimpan di ginjal dan menyebabkan tak berhasil ginjal.

Kadmium tidak hanya bisa ditemukan kepada lipstik, tetapi serta makanan. Bahaya zat ini terutama perlu diwaspadai oleh mereka yang menderita diabetes atau sudah mengalami hambatan ginjal.

Merek dari produk tersebut memang tidak di sampaikan. Ada dua alasan yang mendasarinya, pertama adalah tidak ada perbedaan yang mencolok dari 32 produk yang diuji tersebut, dan para peneliti tidak akan memberi kesan bahwa produk yang tidak duji aman.

selain itu, terhadap rata rata, produsen kosmetik tak jarang pindai bahan-bahan jika mereka mengeluarkan lipstik paling baru.

Penelitian lain yang dilakukan pada produk kosmetik yang beredar di India serta mengungkapkan factor serupa. Para peneliti menguji 73 produk kosmetik, termasuk krim kulit, lipstik, dan pelembab bibir. Mereka menemukan kadar merkuri pada 44 prosen krim yang diuji dan kadar kromium pada 50 prosen lipstik dan nikel pada 43 prosen lipstik.

Di Sayangkan, sampai waktu ini belum ada peraturan yang mewajibkan produsen untuk menyatakan kandungan dari kosmetik di labelnya. Padahal, setiap hari para wanita menggunakannya.
disayangkan, sampai dikala ini belum ada peraturan yang mewajibkan produsen buat menyebut kandungan dari kosmetik di labelnya. Padahal, setiap hari para wanita menggunakannya.

No comments:

Post a Comment

Blog Archive